Dewan Setuju Pangkalan Truk Dibangun Dekat Exit Tol

Wednesday, April 06, 2022

PATI - DPRD Kabupaten Pati akan memperjuangkan pembangunan pangkalan truk trailer. Wakil rakyat ini mendesak pihak bupati untuk membuat pangkalan truk untuk dimasukkan ke renja 2023. 

Paguyuban Sopir Pati (PSP) meminta lokasi pangkalan truk itu di dekat exit tol Pati. Hal ini menyusul pasca audiensi antara PSP dengan DPRD Pati soal pembangunan pangkalan truk trailer belum lama ini. 

Dalam audiensi itu, DPRD Kabupaten Pati berjanji akan memperjuangkan ini.

 ”Kami meminta Pembangunan pangkalan truk di dekat jalan Tol. Tepatnya di dekat exit Tol Pati yang rencananya terletak di sekitar Ngantru-Tanjang,” papar Ketua PSP Muhammad Syahidul Anam dihubungi kemarin (5/4). 

Organisasi bagian dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Sarekat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumisi) Pati ini menilai usulan itu sangat strategis. Di samping itu memudahkan akses jalan para sopir. 

"Alasannya kemudahan akses bagi sopir kendaraan berat yang asli Kabupaten Pati. Lalu, lokasi itu berpeluang mendapatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) lebih besar karena lokasinya strategis dan bisa diakses dari segala penjuru,” tukasnya. 

Dia mengaku, usulan lokasi exit tol sudah disepakati pihaknya saat diskusi dengan sopir-sopir truk di Kafe Pergerakan Tayu pekan lalu. Ia yakin, usulan ini yang terbaik mengingat wilayah yang direncanakan untuk exit tol merupakan Jalan Lingkar Selatan. 

 ”PSP mengusulkan luas pangkalan kendaraan berat sekitar 3,5 hingga 4 hektare. Kami usulkan itu ke pihak DPRD juga,” paparnya.

Hingga saat ini, pihaknya meminta Dinas Perhubungan (Dishub) Pati dan Satlantas Polres Pati untuk memberikan toleransi kepada para sopir kendaraan berat. Ia meminta koleganya diperbolehkan parkir di tempat-tempat yang aman, tidak 

menimbulkan gangguan, dan aksesnya mudah. Mengingat belum ada pangkalan truk di Pati.  

”Di antaranya di bahu jalan, dan sejumlah tempat lainnya. Untuk point ini, sebenarnya disaat audiensi di DPRD Pati, pihak perwakilan Dishub Pati sudah menyatakan memberikan persetujuan secara lisan. Namun tidak ada secara kelembagaan, sehingga PSP masih ragu-ragu,” imbuhnya.

Di sisi lain, Ketua DPRD Pati Ali Badruddin menilai pembuatan pangkalan truk mestinya bisa direalisasikan. Sebab, alun-alun baru dan membuat Tugu Bandeng saja bisa direalisasikan.

”Soal pangkalan truk traler ini, bupati akan saya desak. Alun-alun dan Tugu Bandeng saja bisa dibangun, tapi pangkalan truk ndak ada kan lucu. Lha ini rakyat Pati membutuhkan lahan parkir truk,” tandasnya.

Pihaknya meminta dinas terkait melakukan peninjauan lahan/aset yang tak digunakan untuk parkir truk trailer. ”Kalau tidak ada lahan untuk pangkalan truk nanti beli atau tukar guling. Nanti di Renja 2023 akan kami masukkan,” ucapnya. (awe) 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »