Anggap Ada Kecurangan, Puluhan Calon Perades Wadul Dewan

Thursday, April 21, 2022


WADUL : Puluhan peserta pengisian perangkat desa mengadu kepada DPRD Kabupaten Pati, Kamis (21/4) 


PATI -  Puluhan calon perangkat desa mendatangi kantor DPRD Kabupaten Pati, Kamis (21/4). 

Kedatangan para calon perangkat desa yang baru saja mengikuti ujian tes tertulis itu untuk mengadukan adanya dugaan kecurangan yang dilakukan oleh panitia seleksi . 

Setidaknya ada 27 peserta ujian perangkat desa dari empat kecamatan yang merasa ada kecurangan sehingga membuat  mereka tidak lolos menjadi dalam proses seleksi perangkat desa.

Pada kesempatan itu para calon perangkat desa juga turut mengajak  kuasa hukumnya untuk melakukan audensi dengan anggota dewan, kemarin. 

"Ada banyak yang melaporkan kepada kami terkait pengisian perangkat desa. Maka kami mengadu kepada DPRD Kabupaten Pati terkait hal ini," ujar Kuasa Hukum para peserta pengisian perangkat desa, Suyono.

Suyono mengungkapkan, ada beberapa keganjalan yang dirasakan oleh kliennya dalam ujian pengisian perangkat desa di Hotel UTC, Semarang, Sabtu (16/4) lalu. Salah satu keganjalan itu adalah pin atau sandi yang diberikan sebelum memasuki ruangan ujian. 

"Bukan dibagi di dalam ruangan secara acak seperti ujian PNS. Prediksi kita pin ini sudah ada programnya," lanjut dia. 

Pihaknya curiga, modus ini merupakan cara untuk melakukan kecurangan. Peserta yang lolos sudah ditentukan sebelum ujian perangkat desa berlangsung. 

"Dua menit bisa menyelesaikan soal 20 soal. Bisa dicurigai nilainya sudah diatur. Ada yang mengerjakan benar 90 persen dalam waktu 90 menit," tutur dia. 

Pihaknya pun menuntut pemerintah membatalkan hasil ujian pengisian perangkat desa dan menjadwalkan ulang dengan pelaksanaan lebih transparan. 

"Karena ada banyak korban. Dan ada pelaksanaan yang kami anggap tidak transparan," tandas dia. 

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pati Ali Badrudin mengatakan pihaknya akan mengajukan hak angket kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati. 

"Akan kami proses. Ada beberapa DPRD yang sepakat ada yang belum sepakat. Ini kami akan ajukan hak angket dan hak interpelasi," kata dia. 

Saat ini sudah ada beberapa fraksi yang sepakat dengan hak angket. Diantaranya, Fraksi PDIP, Fraksi PPP, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi NKRI, beberapa anggota Fraksi PKB.

"Beberapa teman Golkar dan Gerindra juga sepakat. Saya yakin hak angket ini akan berjalan," tandas dia. (gus) 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »