![]() |
Kegiatan Belajar di Rumah |
Pati – Melihat angka kasus virus corona yang belum melandai, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang masa Kegiatan Belajar (KBM) di rumah bagi jenjang pendidikan PAUD, TK, SD, SMP, Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat dan kursus.
Di Pati Aturan ini
tertuang dan diperkuat oleh Surat Edaran Bupati Pati No.440/742 tentang
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat berbasis mikro untuk Pengendalian
Penyebaran Corona Virus Desease (Covid-19).
Banyak
beredar isu di masyarakat bahwa KBM daring ini akan akan dilanjutkan hingga
akhir tahun 2022. Hal ini tentunya mendapat berbagai respons dari kalangan
masyarakat. Para
orang tua merasa khawatir terhadap perkembangan pertumbuhan anak karena 2 tahun
tidak ada interaksi dengan para guru. Sementara sang murid merasa jenuh
terus-terusan belajar di rumah.
Wacana ini juga mendapat
respons dari anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati,
Muntamah. Ia berharap dengan vaksinasi yang telah berjalan, KBM tatap muka bisa
segera dilakukan.
“2022 janganlah,
pernyataan itu kan baru isu. Harapan kami awal 2022 sistem Pendidikan sudah
secara langsung,” kata Anggota DPRD Pati yang juga politisi di Partai PKB itu,
Rabu (10/2/2021).
Terang Muntamah,
pemerintah menjadwalkan vaksinasi di periode pertama pada Januari hingga April
2021 ditujukan kepada petugas kesehatan, petugas publik, dan kelompok rentan lanjut
usia.
Sementara periode kedua
digelar pada April 2021 hingga Maret 2022 kepada masyarakat rentan dengan
risiko penularan covid-19 tinggi dan masyarakat di zona-zona berbahaya
penyebaran virus corona.
“Harapan saya dari Pak
presiden kan satu tahun selesai nanti dengan berjalannya waktu pasti ke warga
sipil kecuali orang yang tidak termasuk kriteria. Harapan kami satu tahun sudah
mendapat vaksinasi,” harap Muntamah. (Adv)
EmoticonEmoticon