![]() |
SDN 2 Ngarus |
PATI - Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Noto Subiyanto sangat menyayangkan kejadian ambrolnya atap di SDN 2 Ngarus .
“ Untung, peristiwa itu terjadi pada saat tidak ada aktivitas di sekolah. Jika ada, tentu akan memakan banyak korban,” ujar Noto.
Noto meminta, sebagai langkah lanjutan, Pemkab diharapkan segera menyikapi kejadian tersebut, dengan menganggarkan dana untuk perbaikan.
“Agar segera bisa difungsikan kembali sebagai tempat mencari ilmu, demi masa depan bangsa,” imbuhnya.
Dia menambahkan, untuk mengantisipasi kejadian serupa, pihak dinas terkait, dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati harusnya sudah memiliki data-data tentang kondisi bangunan sekolah yang sudah rusak dan darurat untuk diperbaiki. Dan data itu, lanjut Noto, dapat digunakan sebagai acuan untuk segera ditangani agar jangan sampai ambruk seperti itu,” ujar Noto.
Sebelumnya diberitakan, Hujan deras disertai angin menyebabkan empat ruangan SD Negeri Ngarus 02, Kecamatan Pati roboh. Beruntung tidak ada korban akibat peristiwa yang terjadi pada Minggu malam (1/11/2020) lalu itu. Faktor penyebab lainnya, kondisi gedung tersebut memang sudah rapuh termakan usia. (adv)
EmoticonEmoticon