![]() |
LUDES TERBAKAR: Sebuah kandang ayam di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo Kudus ludes terbakar, Senin pagi. |
KUDUS - Sebanyak 13.000 ekor ayam jenis pedaging ludes terbakar di Desa Honggosoco, Kecamatan Jekulo, Kudus, Senin (31/8) pukul 07.00. Peristiwa kebakaran tersebut pertama kali diketahui oleh Edi Susilo Kartono (50) penjaga kandang setempat.
"Saya sedang memberi pakan di kandang sebelah barat saat kebakaran,’’ jelas Edi di lokasi.
Dia menjelaskan, saat kejadian kebakaran tersebut, Ia mengaku sedang memberikan pakan ayam di kandang bagian barat. Saat melihat kandang bagian timur, terlihat ada kepulan asap dan kobaran api yang semakin membesar.
Spontan, warga Desa Margorejo, Kecamatan Dawe itu langsung berteriak minta pertolongan kepada rekannya, Sumirin (30), untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya.
Karena keterbatasan peralatan, amukan si jago merah itu tidak dapat dipadamkan, dan sebaliknya justru semakin besar. Kemudian Edi bersama rekannya sesama penjaga kandang ayam melaporkan peristiwa kebarakan itu ke Polsek Jekulo dan BPBD Kudus.
"Sekitar pukul 09.00 empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi dan langsung turut memadamkan api,’’ jelasnya.
Namun sayang, kobaran api itu terlanjur membakar ribuan ekor ayam yang ada di dalam kandang milik Jumini itu. Diperkirakan total ayam yang terbakar mencapai 13.000 ekor. Selain itu, sejumlah peralatan seperti blower dan oger (tempat pakan ayam), juga ikut ludes terbakar.
Kerugian diperkirakan mencapai Rp 1 miliar,’’ tandasnya.
Terpisah, Kapolsek Jekulo, AKP Supartono menyebut, kebakaran kandang ayam di Desa Honggosoco itu diduga akibat dari korseleting listrik di dekat gudang pakan ayam. Kemudian percikan apinya merembet melalui kabel dan plastik yang terdapat di dalam kandang.
‘’Kobaran api kian membesar dan langsung membakar kandang yang terbuat dari kayu dengan sekam-sekam yang berceceran dan sekitarnya,’’ tuturnya. (han/gus)
EmoticonEmoticon