Kepala Bidang Pengembangan, Pendidikan dan Pelatihan pada Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kudus, Tulus Tri Yatmika mengatakan, total yang lolos tes SKB tahun ini ada 970 peserta dari 6.988 pelamar yang mengikuti tes SKD berbasis computer assisted test (CAT).
‘’Untuk jadwalnya masih menunggu instruksi pusat (Panselnas),’’ kata Tulus kepada Jateng Pos Biro Pati, Senin (30/3).
Dijelaskan, sebelumnya jadwal SKB telah ditentukan pada 25 Maret 2020 lalu. Namun melihat kondisi pandemi corona di Indonesia semakin meluas, pihak panselnas menunda pelaksanaan SKB sampai batas waktu yang belum ditentukan. Dengan demikian, pelaksana tes SKB dari BKPP Kudus harus menunggu instruksi lanjutan.
‘’Hasilnya kita umumkan dulu, untuk jadwal pelaksanaan SKB masih menunggu instruksi lanjutan,’’ ungkapnya.
Sebelumnya, Kasubid Pengembangan Pegawai pada BKPP Kudus, Hendro Muswinda mengatakan, dari seluruh peserta yang ikut tes SKD, akan diambil 1.146 peserta untuk mengikuti tahap selanjutnya yakni tes SKB. Sedang soal tes SKB, berkaitan dengan bidang yang dipilih dan memiliki kontribusi 60 persen.
‘’Kalau untuk SKD, pengaruh nilainya 40 persen. Jadi nilai SKD dan SKB akan dijumlahkan,’’ paparnya.
Dia menambahkan, khususnya pelamar CPNS pada formasi guru, guru yang sudah memiliki sertifikat pendidikan akan mendapat nilai maksimal atau 100 persen pada pelaksanaan SKB mendantang.
‘’Meski jawabannya asal-asalnya,’’ tandasnya.
Diketahui, jumlah pendaftar CPNS 2019 di Kabupaten Kudus mencapai 8.361 pelamar, terdiri dari 8.263 pelamar umum, 88 pelamar cumlaude dan 12 pelamar disabilitas.
Sedang Pemkab Kudus pada tahun ini membuka 382 formasi, terdiri dari formasi umum 355, 9 formasi disabilitas dan 18 formasi untuk pelamar dari jalur cumlaude. (han/gus)
EmoticonEmoticon