 |
| HM Hartopo, Plt Bupati Kudus |
KUDUS - Kasus jual beli jabatan yang terjadi di lingkungan Pemkab Kudus yang menyeret Bupati nonaktif Kudus M Tamzil beberapa waktu lalu. Dipastikan tidak mempengaruhi minat pendaftar lelang jabatan untuk empat Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang saat ini masih berlangsung.
Hal itu ditegaska Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus HM Hartopo, Rabu (19/2) pagi kemarin. Menurutnya, sepinya pendaftar lelang jabatan untuk empat kepala dinas itu karena sejumlah persyaratan yang harus dilengkapi pelamar. Seperti syarat telah menduduki jabatan atau memiliki pengalaman pada bidang yang dilamar setidaknya lima tahun.
"Jadi itu (kasus lelang jabatan_red) tidak mempengaruhi minat peserta,’’ tegas Hartopo kemarin.
Dia menambahkan, lelang jabatan untuk empat kepala OPD yaitu pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar), Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), serta Dinas Sosial P3AP2KB ini dibuka untuk semua pendaftar yang memenuhi persyaratan.
Bahkan lelang jabatan ini, sambung Hartopo, dibuka untuk ASN dari luar Pemkab Kudus. Semua pendaftar dipersilahkan untuk berkompetisi dan mengisi empat kepala dinas atau pejabat eselon II yang saat ini masih diduduki oleh Plt Kepala Dinas.
"Kami membuka kesempatan selebar-lebarnya untuk semua pendaftar,’’ terangnya.
Apabila pendaftar pada satu OPD tidak mencukupi, kata Hartopo, pelaksanaan pengisian pimpinan OPD akan ditunda dan untuk sementara akan diisi oleh Plt Kepala OPD.
’’Kalau tidak ada yang mendaftar pelaksanaannya ditunda. Dan sementara jabatannya dipegang Plt,’’ tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Pemkab Kudus kembali membuka lelang jabatan pimpinan tinggi pratama (JPT) eselon II, untuk mengisi kekosongan kursi empat pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) atau kepala dinas yang saat ini diisi Pelaksana Tugas (Plt). Pendaftaran lelang jabatan itu telah dibuka Dinas Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kudus sejak Senin (10/2) hingga Senin (24/2) pekan depan.
Hal itu diungkapkan Plt Kepala BKPP Kudus, Catur Widiyatno saat ditemui di kantornya Selasa (18/2) kemarin. Dikatakanya, meski tinggal sepekan lagi, sampai saat ini belum ada satupun ASN baik dari Kudus maupun luar Kudus yang mendaftar guna mengikuti proses lelang kepala dinas tersebut.
"Sampai saat ini belum ada yang mendaftar. Termasuk saya sendiri juga belum mendaftar,’’ kata Catur. (han/gus)
EmoticonEmoticon