![]() |
Komisi D DPRD Kabupaten Pati adakan inspeksi mendadak (Sidak) di Puskesmas Juwana, Jum’at (14/2/2020). |
PATI - Komisi D DPRD Kabupaten Pati adakan inspeksi mendadak (Sidak)
di Puskesmas Juwana, Jum’at (14/2/2020). Dalam sidak itu, Kepala Puskesmas
Juwana mengatakan dalam pelayanan kesehatan untuk rawat inap mengalami
kekurangan tenaga Dokter.
Ketua
Komisi D Wisnu Wijayanto mengatakan, dalam sidak itu dirinya mendapat laporan
dari Kepala Puskesma bahwa disana ada berbagai permasalahan yang terjadi. Salah
satunya adalah kekurangan tenaga dokter.
“dalam
aturan untuk rawat inap sendiri minimal harus ada 10 Dokter, sementara di
Puskesmas Juwana ini hanya ada 4 Dokter,” jelasnya.
Selain itu, terkait kepemilikan tanah dari Puskesmas Juwana sampai saat ini masih menyewa kepada Desa Growong Lor.
Selain itu, terkait kepemilikan tanah dari Puskesmas Juwana sampai saat ini masih menyewa kepada Desa Growong Lor.
“Kemarin
memang sudah disampaikan dalam musrenbang. Namun hasil yang disetujui dalam
musrenbang adalah untuk pembangunan rumah sakit di Juwana. Sehingga belum ada
solusi terkait dengan hal tersebut,” katanya.
Menanggapi
keluhan itu, Wisnu Wijayanto mengatakan nantinya apa yang menjadi permasalahan
akan di data untuk melakukan rapat bersama Dinas terkait.
“Harapan kami, semoga dalam pelaksanaan Sidak ke Puskesmas-Puskesmas ini bisa menjadi referensi kami dalam mengambil keputusan bersama Dinas terkait. Agar permasalahan bisa teratasi dan pelayanannya juga dapat lebih di tingkatkan lagi,” pungkasnya.(gus)
“Harapan kami, semoga dalam pelaksanaan Sidak ke Puskesmas-Puskesmas ini bisa menjadi referensi kami dalam mengambil keputusan bersama Dinas terkait. Agar permasalahan bisa teratasi dan pelayanannya juga dapat lebih di tingkatkan lagi,” pungkasnya.(gus)
EmoticonEmoticon