Rumah Prostitusi Emak-Emak Digerebek, Harganya Rp 100 Ribuan

Wednesday, January 22, 2020


Tim Satgassus Kebo Landoh saat menggerebek rumah prostitusi di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Gabus, Selasa (21/1).
PATI - Tim Satgassus Kebo Landoh melakukan penggerebegkan di rumah 'esek-esek' yang berada di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Gabus, Selasa (21/1).

Kasatgassus Kebo Landoh Polres Pati AKP Sugino mengatakan, penggerebekan itu berawal dari adanya laporan masyarakat. Kemudian, oleh Kapolres pihaknya diperintahkan untuk menindaklanjuti laporan tersebut.

Kasatgassus Kebo Landoh Polres Pati AKP Sugino saat mengintrogasi laki-laki hidung belang dan seorang wanita PSK yang kedapatan sedang transaksi sahwat haram
Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), petugas mendapati seorang pria bersama wanita penghibur tengah berduaan di dalam kamar. Selain itu, petugas juga melihat ada enam wanita yang nampak menunggu tamu.

“Setelah kami melihat identitas para pekerja sek komersial di sini usianya di atas 45 tahun atau emak-emak. Mereka ada yang dari Jepara, Kudus, Blora dan dari Pati sendiri,” katanya.AKP Sugino menambahkan, dilihat dari bangunannya, rumah tersebut memang sepertinya sengaja disiapkan untuk esek-esek. Itu dibuktikan dengan tersedianga sepuluh kamar lengkap dengan perabotnya.

“Kalau pemiliknya malah tinggal di sebelah rumah prostitusi itu,” imbuhnya.Saat penggerebekan itu, pihaknya juga mengamankan barang bukti berupa uang Rp 100 ribu yang merupakan hasil transaksi antara WY dan ST. Dari keterangan yang didapatkan, uang itu hendak dibagi dengan pemilik rumah, yakni Rp 15 ribu untuk pemilik rumah dan sisanya untuk WY yang merupakan wanita penghibur.

“Kami menduga rumah ini digunakan praktek prostitusi sudah lama,” terangnya.Petugas pun langsung membawa pemilik rumah dan emak-emak penghibur ke Mapolres Pati untuk diberikan pembinaan. (gus) 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »