![]() |
HASIL OPERASI : Jajaran Satlantas Polres Pati melakukan pers conference terkait hasil pelaksanaan operasi zebra candi yang dilakukan selama dua pekan terakhir. |
PATI – Jajaran Satlantas Polres Pati menindak sebanyak 3198 pengendara kendaraan bermotor yang kedapatan melanggar atauran lalu lintas. Para pengendara nakal tersebut terjaring razia saat petugas melaksanakan Operasi Zebra Candi yang dilakukan selama dua pekan terakhir.
Kapolres Pati AKBP Jon Wesly melalui Kaur Binops Satlantas Pati Iptu Syamsi mengatakan, hasil penindakan dari Operasi Zebra Candi tahu ini telah melebihi target yang tentukan oleh Dirlantas Polda Jawa Tengah yakni 2800 penidakan.
“Pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2019 ini kita gelar selama dua pekan mulai 23 Oktober dan berakhir 5 November kemarin. Dari hasil kegiatan sebanyak 70 kali operasi tersebut kita melakukan penindakan hukum atau tilang kepada 3198 pengendara yang melanggar, selain itu kita juga memberikan peringatan dan teguran kepada 355 pengendara,” kata Iptu Syamsi saat pers confrence dengan sejumlah awak media di Kantor Satlantas Polres Pati, Rabu (6/11) kemarin.
Labih lanjut Iptu Syamsi menjelaskan, dari hasil evaluasi selama pelaksanaan Operasi Zebra Candi yang mendominasi pelaku pelanggaran adalah usia pelajar, sementara bentuk pelanggaran yang paling banyak dilakukan adalah tidak membawa SIM serta masalah pajak surat kendaraan.
Selain menyasar masyarakat sipil dalam kegiatan Operasi Zebra juga tidak luput memeriksa para anggota TNI dan POLRI karena itu setiap kali melaksanakan operasi, pihak satlantas selalu mengajak Satuan Provost dan CPM agar bisa menindak anggotanya saat terjaring razia.
Dari data penindakan selama melakukan operasi petugas telah menilang dengan menyita STNK sebanyak 2.384 lembar dan menyita 681 SIM serta mengandangkan 124 unit sepeda motor dan 9 mobil.
Masih tingginya angka pelanggaran lalu litas di wilayah hukum Polres Pati, pihak satlantas setempat menghimbau agar masyarakat lebih taat pada aturan berlalalu lintas untuk kepentingan bersama dan menghindari terjadinya kecelakaan lalu lintas.
“Penyebab kecelakaan adalah diawali dari pelanggaran lalu lintas, karena itu kami selalu mengingatkan agar semua pengendara senantiasa mematuhi aturan berlalu lintas.Jangan hanya patuh saat ada petugas saja, tapi harus selalu taat pada aturan dan mematuhi rambu-rambu untuk keselamatan bersama,” imbau Iptu Syamsi. (gus/lis)
EmoticonEmoticon