 |
| RUMAH : Salah satu rumah warga yang mendapatkan bantuan dari pemerintah. |
PATI - Sebanyak tiga unit rumah tidak layak huni di Desa Pekalongan, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati, mendapatkan bantuan untuk pemugaran Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Bantuan tersebut berasal dari Bantuan Provinsi Jawa Tengah.
Tiga unit rumah yang mendapat bantuan tersebut berasal dari usulan masyarakat Desa Pekalongan, yaitu rumah Sukiyem yang berada di RT 03 RW 01, Umbar, RT 01 RW 02 dan Moh Palil di RT 03 RW 02.
“Pembangunan RTLH tersebut merupakan bantuan Ketahanan Masyarakat Provinsi Jawa Tengah. Syarat rumah layak menjadi penerima bantuan RTLH adalah bila masih memiliki lantai tanah, dinding anyaman bambu, bagian atap banyak yang rusak atau masih berupa pelepah daun kelapa dan juga penerima bantuan yang masuk dalam Basis Data Terpadu (BDT),” ujar Kepala Desa Pekalongan, Ukhawtur Roi.
Kades menyampaikan, dengan adanya program pemugaran RTLH, pihaknya berharap akses kesehatan lingkungan masyarakat lebih baik dan mereka bisa hidup lebih layak.
Katanya, setiap tahun terhitung sejak tahun 2016 pemerintah desa selalu mendapatkan bantuan tersebut, yakni berasal dari Bantuan Provinsi Jawa Tengah. Setiap tahun pemerintah desa mendapatkan bantuan sebanyak Rp 30 juta untuk tiga unit rumah. Jadi setiap rumah mendapatkan masing-masing Rp 10 juta.
Imam Muttaqin selaku Kasi Pelaksana Pembangunan juga menyampaikan, jika pelaksanaan program RTLH ini dikerjakan secara swakelola atau swadaya masyarakat.
“Pembangunan meliputi pondasi, plester lantai, perbaikan dinding dengan kasiboard dan juga perbaikan atap rumah yang sudah rusak. Pembangunan dimulai pada Agustus lalu dan selesai pada 3 September 2019. Selain warga sekitar yang membantu dalam pembangunan tersebut, pemerintah desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga turut andil,” ungkapnya.
Warga yang mendapatkan bantuan tersebut juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat dan pemerintah desa yang telah membantu dalam mewujudkan rumah yang layak huni meskipun sederhana. (lis)
EmoticonEmoticon