![]() |
Shella Rachma Octaviana |
GADIS bernama Shella Rachma Octaviana semasa kuliah pernah bermain futsal dan mengikuti turnamen di kampusnya. Saat itu di posisikan sebagai penjaga gawang. Selama bermain, Ia berjibaku menghalau serangan dari tim lawan, agar gawangnya tidak kebobolan.
Berkat kegigihannya menjaga gawang, Shella bersama tim kebanggaanya sukses meraih peringkat pertama dua kali berturut-turut. Dalam event lomba futsal yang digelar pihak Universitas Muria Kudus (UMK) 2018 lalu.
Di balik kesuksesannya itu, ada cerita tragis yang dialami saat menjadi penjaga gawang. Seperti menerima hujaman bola yang mengarah tepat di wajah dan perutnya. Namun hal itu tidak menyurutkan semangatnya, dan tetap berusaha menjaga gawangnya agar tidak kebobolan.
"Walaupun tendangannya keras, saya tidak menangis saat itu,” ungkap gadis berhijab ini.
Dara kelahiran Kudus, 11 Oktober 1998 ini mengaku, saat mengikuti turnamen futsal, baru pertama kali bermain futsal. Timnya pun baru dibentuk, sehingga tidak ada persiapan yang matang. Di samping itu, latihannya juga sangat singkat, yakni baru dua minggu.
"Itu (jadwal latihan) pun tidak full. Tapi saya bersyukur bisa meraih juara, dengan segala keterbatasan,” katanya.
Diakui, Shella yang berprofesi sebagai freelance modeling, saat pertama kali bermain futsal sangat grogi. Karena banyak sorakan penonton dari pinggir lapangan, yang mayoritas kaum adam.
"Tapi sorakan itu saya dihiraukan dan tetap fokus pada pertandingan,” imbuhnya.
Saat ini, imbuh Shella, disibukka dengan kegiatan kelas Makeup artis di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker Perinkop dan UMK Kabupaten Kudus. Dia berharap, pendidikan yang dilakoni saat ini bisa lulus tetap waktu.
"Kedepan ingin melanjutkan karir di bidang perias wedding.” Jelas mahasiswa fakultas Sistem Informasi UMK Kudus. (han/lis)
EmoticonEmoticon