![]() |
Etika Puspa Sari |
BERAWAL dari keikutsertaannya di Komunitas Guru Belajar (KGB) Semarang, Etika Puspita Sari atau yang akrab disapa Etika terinspirasi untuk membentuk KGB di wilayah Kudus. Komunitas pendidik yang diinisiasi oleh Kampus Guru Cikal (KGC) ini dirasanya penting ada di Kudus karena sangat bermanfaat sebagai wadah berkomunikasi dan berbagi praktik cerdas dalam pengajaran dan pendidikan.
“Ada konsep dasar yang ada pada KGB adalah merdeka belajar, kita bisa belajar tanpa paksaan, tanpa ada iming-iming point, sertifikat, dan lain-lain. Keinginan belajar dari dalam murni ingin belajar,” katanya.
Hingga akhirnya, pada 21 Oktober 2017, dirinya mewujudkan KGB Kudus dengan dukungan dari rekan-rekannya dari luar Kudus.
Setiap tahun, ada acara rutinan yang diselenggarakan oleh Kampus Guru Cikal yaitu Temu Pendidik Nusantara (TPN). Di situ, dirinya bisa bertemu dengan rekan-rekan seperjuangan dari berbagai daerah di Indonesia untuk berbagi ilmu dan praktik cerdas.
“Tahun ini akan diadakan di bulan Oktober nanti, saya harap akan semakin banyak guru yang mengikutinya karena kegiatan ini sangat bermanfaat sekali,” ujarnya.
Kebetulan, Etika juga merupakan seorang guru Bahasa Indonesia yang saat ini aktif mengajar di SMPN 5 Kudus.
Menurutnya, bisa mengikuti kegiatan Temu Pendidik Nusantara adalah kesan berharga yang dia dapatkan lewat komunitas ini. Dan hal itu dirasanya menyenangkan, karena sangat memberikan pengaruh positif bagi dirinya dalam membentuk karakter guru yang diidamkan. Yaitu, yang bisa mempraktikkan pengajaran dengan memanusiakan hubungan kepada murid, bukan karena untuk menjalankan tanggung jawab dokumen semata.
Dirinya berharap, tidak hanya para tenaga kependidikan saja yang tergerak untuk membawa dunia pendidikan menuju kemajuan. Melainkan dari pihak manapun, termasuk oleh jajaran di bangku pemerintahan.
“Kalau dahulu masyarakat yang mendukung program pemerintah, sekarang yang saya harapkan pemerintah dan pemangku kepentingan juga mendukung untuk menguatkan praktik baik yang ada pada masyarkat,” pungkasnya. (mii/lis)
EmoticonEmoticon