![]() |
TERENDAM AIR: Belasan rumah di wilayah RT 1, RT 2 dan RT 4 Rw 3 Desa Tanjungkarang, terendam air yang disebabkan luapan air dari Sungai Gayam. FOTO: BURHANUDDIN FIRDAUS/JATENG POS |
INFOJATENGPOS/KUDUS – Belasan rumah dilingkungan RT 1,
RT 2 dan RT 4 RW 3 Desa Tanjungkarang Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, Jumat
(25/1) siang kemarin terendam air luapan Sungai Gayam. Luapan air tersebut,
disebabkan hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kudus dan sekitarnya sejak
pukul 04.30 pagi kemarin.
Ketua RW 3, Suyoto mengatakan, ketinggian air mencapai
30 sentimeter pada pukul 13.00 kemarin. Jika hujan masih mengguyur Kota Kudus,
diperkirakan luapan air tersebut terus meningkat. Adapun rumah yang terendam
air, terhitung sebanyak 15 unit rumah di lingkungan RT 1, RT 2, dan RT 4.
“Rumah yang terendam air, memang halaman depannya
rendah,” kata Suyoto kepada Jateng Pos kemarin.
Menurutnya, terjadinya luapan air di Sungai Gayam,
karena gorong-gorong atau saluran airnya sangat sempit. Sehingga air tersebut
tidak bisa mengalir, dan menggenag di pemukiman warga. Pihaknya menghimbau
kepada warga, untuk terus waspada jika hujan kembali turun dengan intensitas
tinggi di wilayah Desa Tanjungkarang.
“Gorong-gorongnya terlalu sempit. Saya menghimbau agar
warga selalu waspada, jika hujan deras kembali turun dipastikan air akan terus
naik,” tandasnya.
Terpisah, salah seorang warga RT 4 RW 3 Desa
Tanjungkarang, Sugiarto mengatakan, banjir ini selalu terjadi tiap musim
penghujan tiba. Rata-rata ketinggian mencapai 30 sentimeter, atau setinggi lutut
orang dewasa. Akibatya, aktivitasnya bengkel motornya terhenti, karena air
sudah mulai masuk rumah dan bengkelnya.
“Setiap tahun selalu banjir, jadi sudah terbiasa,”
katanya.
Dia berharap, Pemkab Kudus segera memberikan solusi,
agar tidak terjadi banjir lagi. Setidaknnya, Pemkab Kudus melalui dinas
terkait, membenahi saluran air, agar saat terjadi hujan lebat bisa langsung
mengali ke Sungai gayam.
“Kami berharap
kepada pemerintah, segera membenahi gorong-gorong untuk melancarkan arus air
dari Sungai Gayam,” pintanya.(han)
EmoticonEmoticon