Transparansi Pengelolaan DD Diminta Ditingkatkan

Friday, December 14, 2018
Pembekalan kepada sekretaris desa terkait dengan persiapan pengelolaan DD dan ADD untuk tahun 2019 mendatang. FOTO : Kholistiono
INFOJATENGPOS/PATI - Semakin bertambahnya jumlah dana desa (DD) maupun alokasi dana desa (ADD) dari tahun ke tahun, semakin meningkat pula pengawasan dalam pengelolaan anggaran tersebut. Baik yang dilakukan instansi berwenang, maupun dari masyarakat.

 
Untuk itu, pemerintah desa (pemdes) dalam mengelola DD maupun ADD diharapkan ke depannya untuk lebih baik lagi dan lebih transparan. Tidak hanya itu saja, perlu adanya akuntabilitas yang baik dalam hal tersebut. Dengan begitu, nantinya bisa menjadikan desa di Kabupaten Pati menjadi desa yang maju dan mandiri.

"Meski banyak yang mengawasi dalam hal pengelolaan desa, namun hal itu jangan menjadi hambatan, tantangan dan gangguan. Justrus dengan begitu, kita harus menjadi lebih bersemangat dalam mengelola DD maupun ADD untuk menjadi lebih baik lagi," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (Dispermades) Muhtar melalui Kabid Pengembangan Desa Sunaryo.

Lanjutnya, selain dilakukan secara transparan dan akuntabel, pengelolaan DD dan ADD, khususnya untuk 2019 mendatang, juga harus ada inovasi dari pemerintah desa. Hal itu supaya ada daya saing terhadap desa satu dengan desa yang lain.

Dengan begitu, menurutnya DD maupun ADD yang dikelola pemerintah desa bisa berdampak terhadap kesejahteraan bagi aparatur pemerintah desa, lembaga desa dan masyarakat.

Tahun anggaran 2019 yang hanya tinggal sebentar lagi, menurutnya juga harus dipersiapkan secara matang oleh pemerintah desa dalam hal pengelolaan DD dan ADD. “Perencanaan yang baik dan cermat harus dilakukan melalui proses musyawarah perencanaan pembangunan desa,” pungkasnya.(lis/mel)

Pembekalan kepada sekretaris desa terkait dengan persiapan pengelolaan DD dan ADD untuk tahun 2019 mendatang. FOTO : Kholistiono

Transparansi Pengelolaan DD Diminta Ditingkatkan

INFOJATENGPOS/PATI - Semakin bertambahnya jumlah dana desa (DD) maupun alokasi dana desa (ADD) dari tahun ke tahun, semakin meningkat pula pengawasan dalam pengelolaan anggaran tersebut. Baik yang dilakukan instansi berwenang, maupun dari masyarakat.

Untuk itu, pemerintah desa (pemdes) dalam mengelola DD maupun ADD diharapkan ke depannya untuk lebih baik lagi dan lebih transparan. Tidak hanya itu saja, perlu adanya akuntabilitas yang baik dalam hal tersebut. Dengan begitu, nantinya bisa menjadikan desa di Kabupaten Pati menjadi desa yang maju dan mandiri.

"Meski banyak yang mengawasi dalam hal pengelolaan desa, namun hal itu jangan menjadi hambatan, tantangan dan gangguan. Justrus dengan begitu, kita harus menjadi lebih bersemangat dalam mengelola DD maupun ADD untuk menjadi lebih baik lagi," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan dan Masyarakat Desa (Dispermades) Muhtar melalui Kabid Pengembangan Desa Sunaryo.

Lanjutnya, selain dilakukan secara transparan dan akuntabel, pengelolaan DD dan ADD, khususnya untuk 2019 mendatang, juga harus ada inovasi dari pemerintah desa. Hal itu supaya ada daya saing terhadap desa satu dengan desa yang lain.

Dengan begitu, menurutnya DD maupun ADD yang dikelola pemerintah desa bisa berdampak terhadap kesejahteraan bagi aparatur pemerintah desa, lembaga desa dan masyarakat.

Tahun anggaran 2019 yang hanya tinggal sebentar lagi, menurutnya juga harus dipersiapkan secara matang oleh pemerintah desa dalam hal pengelolaan DD dan ADD. “Perencanaan yang baik dan cermat harus dilakukan melalui proses musyawarah perencanaan pembangunan desa,” pungkasnya.(lis/mel)



Berita selengkapnya baca koran harian jateng pos.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »